Pengawetan menjadi aspek krusial dalam industri makanan, terutama untuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) seperti produsen batagor di Bandung. Dalam pembahasan ini, mesin retort shaking menjadi solusi inovatif yang memungkinkan pengawetan yang efektif dan efisien. Artikel ini akan menjelaskan proses pengawetan batagor kemasan untuk UMKM Bandung dengan menggunakan mesin retort shaking.
Pengawetan Produk Batagor Instan
Batagor ialah singkatan dari bakso tahu goreng, adalah makanan khas Indonesia yang terdiri dari bakso ikan yang dibungkus dengan tahu, kemudian digoreng dan disajikan dengan saus kacang. Karena bahan utamanya adalah ikan, batagor memerlukan proses pengawetan yang cermat untuk menjaga daya tahan dan keamanannya.
Salah satu tantangan utama dalam pengawetan batagor adalah menjaga tekstur dan rasa alami sambil memperpanjang masa simpannya. Hal ini menjadi lebih penting lagi bagi UMKM Bandung yang ingin memperluas jangkauan pasar mereka dengan produk kemasan.
Solusi Inovatif: Mesin Retort Shaking
Mesin retort shaking adalah teknologi canggih yang menggabungkan prinsip pemanasan dengan tekanan tinggi untuk mengawetkan makanan dalam kemasan. Mesin ini menawarkan sejumlah keunggulan:
a. Pengawetan Merata: Mesin retort shaking menggunakan proses pengguncangan (shaking) yang memastikan distribusi panas yang merata di seluruh kemasan batagor. Hal ini membantu memastikan bahwa setiap bagian dari produk terkena panas yang cukup untuk membunuh mikroorganisme berbahaya.
b. Memperpanjang Masa Simpan: Dengan menggunakan suhu dan tekanan yang tepat, mesin retort shaking dapat memperpanjang masa simpan batagor tanpa mengorbankan kualitas. Ini memungkinkan produsen untuk menghasilkan dalam jumlah besar tanpa khawatir akan kerusakan atau kerusakan produk.
c. Efisiensi Produksi: Mesin retort shaking dapat mengolah tiap tahapan batagor dalam jumlah besar dalam waktu yang sesuai. Hal ini memudahkan UMKM untuk meningkatkan kapasitas produksi tanpa menambah banyak tenaga kerja atau sumber daya.
Langkah-langkah Proses Pengawetan
Proses pengawetan batagor kemasan dengan mesin retort shaking melibatkan beberapa langkah berikut:
- Pra-persiapan: Batagor diatur dalam kemasan yang sesuai dan diberi penandaan yang tepat sesuai standar keamanan pangan.
2. Pemanasan: Kemasan batagor ditempatkan dalam mesin retort shaking dan dipanaskan dengan tekanan yang diatur secara detail untuk mencapai suhu yang optimal untuk pengawetan.
3. Pengguncangan (Shaking): Selama proses pemanasan, mesin ini juga akan mengguncangkan kemasan secara teratur untuk memastikan distribusi panas yang merata di seluruh produk makanan.
4. Pendinginan: Setelah proses pengawetan selesai, batagor didinginkan untuk menghentikan proses pemanasan dan mencegah overcooking.
5. Pengepakan dan Distribusi: Setelah pendinginan, batagor yang telah diawetkan dipindahkan ke kemasan akhir dan siap untuk didistribusikan ke berbagai wilayah.
Manfaat bagi UMKM Bandung
Penggunaan mesin retort shaking dalam proses pengawetan batagor kemasan membawa sejumlah manfaat bagi UMKM Bandung:
- Standar Kualitas: Dengan teknologi ini, UMKM dapat memastikan bahwa produk makanan memenuhi standar keamanan pangan yang dapat meningkatkan kepercayaan konsumen.
- Peningkatan Efisiensi: Mesin ini membantu meningkatkan efisiensi produksi dengan mengurangi waktu dan tenaga kerja bagi UMKM.
- Ekspansi Pasar: Dengan memperpanjang masa simpan produk, UMKM dapat melebarkan target pasar yang lebih luas di luar daerah mereka, bahkan di tingkat nasional atau internasional.
Dengan demikian, penggunaan mesin retort shaking dalam pengawetan batagor kemasan tidak hanya meningkatkan kualitas dan keselamatan produk, tetapi juga mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM Bandung.
Info Mesin:
Di sini tersedia berbagai jenis mesin pengolahan pangan INAGI, informasi selanjutnya dapat konsultasi lebih lanjut dengan menghubungi kontak berikut ini:
email : inagiofficial@gmail.com
CP : 0815-5549-9975
IG : @inagiofficial