Pemahaman tentang Teknik Sterilisasi Retort pada Makanan Kaleng
Teknik sterilisasi retort adalah salah satu metode yang paling umum digunakan untuk mengolah makanan dalam kaleng. Proses sterilisasi ini melibatkan memanaskan makanan dalam kaleng pada suhu dan tekanan tertentu dalam waktu yang cukup lama untuk membunuh semua bakteri dan mikroorganisme lainnya yang dapat menyebabkan kerusakan pada makanan.
Proses sterilisasi retort melibatkan beberapa tahap, yaitu:
Pengisian kaleng: Makanan dimasukkan ke dalam kaleng, kemudian kaleng tersebut diisi dengan cairan pengawet atau larutan garam untuk menjaga rasa dan kualitas makanan selama penyimpanan.
Penutupan kaleng: Setelah kaleng diisi dengan makanan dan pengawet, kaleng ditutup rapat untuk mencegah kontaminasi dari luar.
Pemanasan: Kaleng makanan ditempatkan dalam retort atau alat sterilisasi lainnya. Retort kemudian dipanaskan hingga mencapai suhu sterilisasi yang diperlukan, biasanya antara 116-121°C. Makanan dipanaskan pada suhu ini selama beberapa menit, tergantung pada jenis makanan dan ukuran kaleng.
Pendinginan: Setelah proses pemanasan selesai, kaleng makanan didinginkan dengan cepat untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme. Kaleng yang telah selesai didinginkan kemudian diperiksa untuk memastikan bahwa proses sterilisasi telah berhasil dan kaleng tersebut tidak bocor.
Proses sterilisasi retort sangat efektif untuk menjaga kualitas dan keamanan makanan dalam kaleng, tetapi juga memerlukan perhatian dan pengaturan yang tepat agar proses tersebut berhasil dan aman.
Sterilisasi bertujuan untuk membuat makanan lebih awet, yaitu memperpanjang umur simpan bahan pangan dengan cara membunuh mikroorganisme yang ada di dalamnya. Mikroorganisme yang tumbuh pada produk pangan biasanya dapat mencemari produk pangan dan membuat makanan lebih cepat basi. Mikroorganisme pembusuk tersebut bisa berupa bakteri, kapang (jamur) dan khamir (yeast). Sterilisasi Retort adalah salah satu teknik yang penting dalam memproduksi makanan olahan, karena membantu mencegah kontaminasi bakteri dan virus yang dapat menyebabkan keracunan makanan dan berbagai penyakit.
Bagaimana Proses Sterilisasi dengan Retort? Anda bisa membaca artikelnya
Pelaksanaan Sterilisasi Pangan Sterilisasi produk pangan di industri dilakukan baik dalam batch atau kontinyu. Suhu yang digunakan perlu dipertimbangkan untuk memastikan suhu cukup untuk membunuh mikroorganisme, namun tidak menghilangkan kandungan gizi dan mengurangi citarasa dalam makanan. Makanan yang disterilisasi selanjutnya disimpan dalam kemasan kedap udara (hermetis), misalnya dalam pouch, kaleng, atau gelas. Ini dilakukan untuk membatasi kadar oksigen agar bakteri yang obligat aerob (bakteri yang hidup dengan oksigen, red.) tidak dapat tumbuh. Dalam prakteknya, sterilisasi komersial dilakukan dengan dua cara. Begini proses sterilisasi komersial yang perlu kita ketahui:
Pelaksanaan sterilisasi makanan
- Sterilisasi dalam Kemasan Sterilisasi dalam kemasan biasanya dilakukan pada produk dengan kemasan gelas, pouch, dan kaleng. Memasukkan produk ke dalam kaleng –> menutup dalam kondisi kedap udara –> disterilisasi dengan retort –> didinginkan.
- Sterilisasi Aseptis Proses sterilisasi aseptis biasanya dilakukan pada produk susu dan jus, atau produk-produk cair. Keuntungan sterilisasi ini adalah dapat menggunakan suhu yang lebih tinggi dengan waktu yang lebih pendek. Tahapan proses sterilisasi aseptis adalah: kemasan dan produk disterilisasi masing-masing secara terpisah –> produk steril dimasukkan ke dalam kemasan steril dalam ruangan yang steril pula.
Berapa Lama Produk Sterilisasi Dapat Disimpan?
Produk pangan yang menggunakan sterilisasi komersial umumnya dapat disimpan selama 6 bulan hingga 2 tahun, bahkan lebih di suhu normal (tanpa kulkas). Umumnya penyimpanannya bisa lebih pendek bukan karena busuk atau mikroba, tetapi karena tekstur dan penampakan produk yang berubah.
Baca juga Resep makanan dengan menggunakan mesin Retort:
Mesin Mini Retort Sterilizer adalah mesin dengan teknologi tinggi untuk mengawetkan makanan dalam jangka waktu yang lama. Mesin Mini Retort Sterilizer atau dikenal mesin autoclave merupakan bentuk mini dari mesin mesin retort yang jauh lebih besar kapasitasnya sehingga cocok bagi usaha skala UMKM.
INAGI mengeluarkan produk mesin khusus untuk anda yang ingin mengawetkan makanan tanpa harus disimpan kedalam mesin pendingin.
Untuk konsultasi mesin lebih lanjut bisa melalui INAGI :
Telp: (0341) 302 5618
Phone/ WA:
+62 815-5549-9975
Email:
inagiofficial@gmail.com