Tips Sambal tahan lama

Sambal Kemasan Kian diminati, Tips menyimpan agar tahan lama

Dok: Pinterest

Sambal menjadi salah satu sajian wajib bagi banyak masyarakat di Indonesia serta menjadi pendamping makanan berat maupun camilan. Citarasa pedasnya dianggap cocok sebagai pelengkap untuk disantap bersama hidangan lain.

Melihat hal tersebut, tak heran jika saat ini cukup mudah menemukan sambal botolan maupun kemasan di pasaran.

Pengolahan sambal kemasan dengan mesin mini retort telah menjadi pilihan populer bagi banyak produsen makanan untuk memastikan keamanan dan meningkatkan masa simpan produk mereka. Mesin mini retort adalah perangkat yang menggunakan pemanasan dan tekanan tinggi untuk menghancurkan mikroorganisme patogen dalam makanan dan memperpanjang masa simpannya. Dalam artikel ini, kami akan menguraikan langkah-langkah pengolahan makanan dengan mesin mini retort.

Baca Juga Artikel Berikut :

Sate Kemasan Awet

Nah, jika kamu juga sering menikmati sambal botolan, simak tips khusus cara menyimpannya yuk, agar sambar botolanmu dapat bertahan lebih lama, rasanya tetap berkualitas, dan bisa dinikmati tanpa rasa khawatir oleh seluruh keluarga.

 

  1. Hindari terkena matahari langsung

Seorang peneliti makanan dari StateFoodSafety, Janilyn Hutchings mengatakan bahwa bakteri dapat berkembang biak pada makanan tertentu jika disimpan di suhu yang berbahaya, misalnya terlalu panas atau terlalu lembap.

Saat produk makanan tertentu dibiarkan terkena sinar matahari langsung, hal itu dapat menurunkan umur simpan makanan, karena panas matahari dapat membuat makanan masuk ke zona temperatur berbahaya lebih cepat.

 

  1. Simpan di kulkas

Semua orang tahu bahwa kulkas atau lemari pendingin diciptakan untuk membuat makanan memiliki umur simpan yang panjang dan tetap segar. Hanya saja, ada hal lain yang perlu diperhatikan, yakni isi kulkas itu sendiri.

 

Jika kulkas terlalu penuh atau menyimpan produk berbau menyengat, hal ini juga akan mempengaruhi kualitas makanan lain di dalam kulkas. Selain itu kulkas juga jadi tidak dingin sehingga tidak bekerja secara maksimal.

  1. Simpan di freezer

Jika belum ada rencana untuk membuka produk sambal botolan dalam waktu dekat, kamu bisa menyimpan sambal di dalam freezer agar umur simpan bisa lebih panjang lagi.

 

  1. Ambil dengan sendok bersih

Kontaminasi bakteri dari satu makanan ke makanan lain bisa sangat memengaruhi kualitas antara satu makanan ke makanan lain. Pastikan selalu menggunakan sendok bersih, bukan sendok yang bekas digunakan guna menghindari kontaminasi silang.

 

  1. Tambahkan minyak sayur

Tidak memiliki lemari pendingin atau kulkas? Coba gunakan cara tradisional ini. Minyak sayur dipercaya mampu mencegah bakteri di dalam sambal untuk berkembang biak yang berisiko merusak kualitas sambal.

Jadi jika isi sambalnya lebih banyak daripada minyak, bisa ditambahkan minyak sayur hingga menggenangi seluruh permukaan sambal, dengan demikian bakteri tidak dapat berkembang biak.

https://www.suara.com/lifestyle/2021/01/13/164155/sambal-botolan-kian-diminati-ini-tips-menyimpannya-agar-tahan-lama

Menggunakan teknologi retort

Untuk skala bisnis UMKM produksi Sambal kemasan bisa menggunakan Teknologi Retort. Teknologi ini dinilai jauh lebih praktis jika dibandingkan dengan pendinginan, karena pendinginan membutuhkan banyak biaya. Penyimpanannypun harus menggunakan lemari pendingin, yang cukup merepotkan.

Teknologi Retort menggunakan mesin mini retort buatan dari INAGI. Proses sterilisasi retort sangat efektif untuk menjaga kualitas dan keamanan makanan, tetapi juga memerlukan perhatian dan pengaturan yang tepat agar proses tersebut berhasil dan aman.

Sterilisasi bertujuan untuk membuat makanan lebih awet, yaitu memperpanjang umur simpan bahan pangan dengan cara membunuh mikroorganisme yang ada di dalamnya. Mikroorganisme yang tumbuh pada produk pangan biasanya dapat mencemari produk pangan dan membuat makanan lebih cepat basi. Mikroorganisme pembusuk tersebut bisa berupa bakteri, kapang (jamur) dan khamir (yeast). Sterilisasi Retort adalah salah satu teknik yang penting dalam memproduksi makanan olahan, karena membantu mencegah kontaminasi bakteri dan virus yang dapat menyebabkan keracunan makanan dan berbagai penyakit.

Dengan demikian INAGI mengeluarkan Produk mesin sterilisasi Retort yakni  mesin dengan teknologi tinggi untuk mengawetkan makanan dalam jangka waktu yang lama. Mesin Mini Retort Sterilizer atau dikenal mesin autoclave merupakan bentuk mini dari mesin mesin retort yang jauh lebih besar kapasitasnya sehingga cocok bagi usaha skala UMKM.

 

Sebagai kesimpulan sambal kemasan awet dengan menggunakan mesin retort sterilizer. Mesin Retort Sterilizer adalah inovasi yang memungkinkan kita menikmati kelezatan sambal secara lebih luas dan lebih lama. Dengan memahami tips yang terkait dengan proses ini, produsen sambal dapat menghasilkan produk yang lezat, segar, dan tahan lama. Dengan demikian, sambal kemasan awet dapat menjadi alternatif yang menarik bagi para pecinta kuliner yang ingin menikmati kelezatan gudeg kapan saja dan di mana saja.

 

Konsultasi Mesin mini retort melalui INAGI :

Mini Retort Sterilizer

Telp: (0341) 302 5618

Phone/ WA:

+62 815-5549-9975

Email:

inagiofficial@gmail.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Main Menu